Tarif Tol JORR Jauh Dekat Sama, Golongan I Rp 15.000

Direncanakan besok pada hari Rabu (20/6/2018) pukul 00.00 WIB akan diterapkan Integrasi transaski Tol jakarta Outer Ring Road (JORR) yang artinya tarif tol JORR jarak jauh atau dekat akan dikenakan tarif yang sama. tarif tol JORR untuk golongan I akan berada di Rp 15.000, sedangkan untuk golongan II dan III sebesar Rp 22.500, dan golongan IV serta V dikenakan tarif sebesar RP 30.000. 
Integrasi sistem pembayaran ini berlaku pada ruas tol JORR seksi W1 (Penjaringan-Kebon Jeruk), seksi W2 Utara (Kebon eruk-Ulujami), seksi W2 Selatan (Ulujami-Pondok Pinang).
Lebih lanjut integrasi transaksi tol JORR pun diberlakukan di seksi S (Pondok Pinang-Taman Mini), seksi E1 (Taman Mini-Cikunir), seksi E2 (Cikunir-Cakung), seksi E3 (Cakung-Rorotan), Jalan Tol Akses Tanjung Priok Seksi E-1, E-2, E-2A, NS (Rorotan-Kebon Bawang), dan Jalan Tol Pondok Aren-Bintaro Viaduct-Ulujami.

Sebelumnya, tarif integrasi dari tol JORR ini akan diberlakukan pada Rabu (13/6/2018), tapi harus mengalami penundaan agar masa sosialisasi kepada para pengguna jalan tol lebih panjang. Hal ini sempat dituturkan oleh Corporate Secretary Jasa Marga Agus Setiawan pekan lalu.
“Waktu untuk sosialisasi diperpanjang, tidak jadi dilaksanakan tanggal 13 besok” kata Corporate Secetary Jasa Marga Agus Setiawan dilansir dari laman detikFinance.
Kebijakan integrasi tarif tol JPRR ini telah diatur dalam keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Surat Keputusan Nomor 382/KTPS/M/2018 tanggal 5 Juni 2018, tentang penetapan golongan jenis kendaraan bermotor, tarif dan sistem pengumpulan tol secara integrasi pada Jalan Tol JORR.
Tambahan informasi. Sebelum dilakukannya integrasi sistem transaksi, pengguna jalan tol JORR, khususnya yang melalui seksi W1, W2U, W2S, S, E1, E2, E3, ATP (SS Penjaringan hingga Kebon Bawang) dan Jalan Tol Pondok Aren – Bintaro Viaduct – Ulujami yang melakukan perjalanan menuju Simpang Susun Penjaringan dan Kebon Bawang atau arah sebaliknya harus melakukan transaksi sebanyak dua kali transaski.

Mekanisme transaksi ini dinilai tidak praktis dan menyebabkan antrean kendaraan, terutama di gerbang tol yang ada di jalur utama seperti Gerbang Tol Meruya Utama, Gerbang Tol Meruya Utama 1, Gerbang Tol Semper Utama dan Gerbang Tol Rorotan.
Diharapkan setelah integrasi sistem transaksi berlaku, pengguna jalan tol yang melakukan perjalanan menggunakan Tol JORR menuju SS Penjaringan dan Kebon Bawang maupun arah sebaliknya hanya perlu melakukan sekali transaksi. 
Sehingga dapat membantu kelancaran arus lalu lintas di Tol JORR dan meringankan biaya logistik bagi angkutan truk yang biasa melintasi tol JORR secara penuh.
Dengan begitu, pengguna jalan yang akan melewati ruas JORR W1, JORR W2U, W2S, S, E1, E2, E3, Akses Tanjung Priok, Ulujami – Pondok Aren pun dikenakan single tarif atau tidak memperhitungkan jarak yang ditempuh di tol apakah itu jarak dekat maupun jauh.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *