Berkatakita.com – Pastinya setiap orang yang tinggal di Indonesia sudah tidak asing lagi dengan yang namanya tanaman cabai. Pasalnya, tanaman cabe ini merupakan bahan utama membuat sambal. Tetapi harganya yang relatif naik turun menyebabkan banyak orang mencoba cara menanam cabe di rumah supaya bisa lebih berhemat.
Ternyata cara menanam cabe cukup sederhana. Jika tertarik kamu bisa mencoba menanamnya sendiri di rumah, atau bahkan menjadikan hal ini sebagai bisnis sampingan di rumah. Lalu cara menanam cabe yang katanya cukup sederhana itu bagaimana? Berikut dibawah ini cara sederhana menanam cabai sendiri di rumah, diantaranya yaitu :
1. Menentukan Lokasi
Hal penting yang harus dilakukan untuk memastikan tanaman cabai bisa tumbuh dengan sempurna adalah menentukan lokasi. Berikut 6 syarat lokasi yang harus dipenuhi untuk ditanami cabe :
-
Permukaan tanah harus berada dikisaran 300 – 2000 mdpl;
-
Temperatur yang ideal adalah 240270C;
-
Pastikan kelembabannya tidak terlalu tinggi;
-
Menanam cabe bisa dilakukan diatas sawah bekas menanam padi atau tegalan yang gembur tanahnya, kaya unsur hara, serta memiliki persediaan air tanah yang cukup;
-
Lokasi media tanam harus yang terkena langsung cahaya matahari sepanjang hari;
-
PH tanah netral harus berkisar 5 hingga 7.
2. Memilih Bibit Cabai
Setelah menemukan lokasi yang tepat, saatnya memilih bibit cabai. Syarat penting untuk menumbuhkan tanaman cabe yang sehat adalah memilih bibit cabe berkualitas. Dalam memilihnya, kamu hanya perlu mengupas cabe yang terlihat segar lalu mengambil bijinya. Kemudian simpan dibawah sinar matahari hingga kering.
3. Menyemai Cabai
Untuk menyemai cabai, kamu bisa memakai polybag kecil yang penuh dengan tanah serta pupuk sebagai medianya. Lalu masukkan bibit cabai dan siram setiap hari.
4. Cara Menanam Cabai
Kemudian proses selanjutnya adalah menanam cabai. Setelah cabainya berusia 4 minggu, pindahkan bibit tersebut pada lahan yang telah disiapkan. Jangan lupa, gemburkan terlebih dahulu tanah lahan dan beri pupuk. Kamu juga harus hati hati saat akan melepaskan benih dari polybag supaya tidak rusak akarnya. Gunakan perbandingan 3 : 2 : 1 dengan rincian tanah, pupuk, serta sekam mentah untuk media tanam.
5. Pemupukan Cabai
Selama masa tanam, pastikan kamu memberi pupuk cabai secara rutin. Pemberian pupuk kompos akan menjadikan tanaman cabai menjadi lebih organik.
6. Perawatan Cabai
Pastikan kamu menyiram tanaman cabai setiap hari secara teratur. Pastikan juga tidak adanya tumbuhan lain yang bisa mengganggu pertumbuhan cabai. Jika ada, cabut segera dengan tangan atau peralatan berkebun lainnya.
7. Panen
Biasanya waktu yang dibutuhkan tanaman sejenis cabai rawit untuk bisa dipanen adalah sekitar 60 hingga 80 hari. Proses panennya bisa dilakukan secara terus menerus selama 2 atau 3 hari, tergantung pada seberapa banyak cabai yang ditanam.
Lakukan panen setiap pagi dengan menggunakan gunting panen, lalu pilihlah cabai yang telah matang tetapi tidak terlalu tua juga. Setelah selesai, hasil panen disimpan di tempat yang teduh serta tidak lembab supaya terhindar dari jamur.
Itulah cara sederhana menanam cabai sendiri di rumah. Memang menanam cabai itu terlihat gampang gampang susah. Tetapi jika kamu memiliki tekad yang kuat pasti akan bisa melakukannya. Ayo tunggu apalagi, segerakan tanam cabai di halaman rumahmu lalu nikmati hasilnya ! Semoga Berhasil.
Baca Juga : Resep Mudah Membuat Soto Ayam Lezat
